Wisata Jogja

By okam67la 09 Agu 2022, 06:43:59 WIB Wisata

Anda berencana untuk liburan ke Jogja dalam waktu dekat ini? Kabar baik, sejumlah tempat wisata di jogja paling terkenal kini sudah kembali dibuka namun tentu saja dengan penerapan protokol kesehatan (prokes). Dengan demikian, Anda bisa mengobati kerinduan Anda untuk berwisata dan berlibur setelah sekian lama terhalang pandemi covid-19.

Nah, terkait hal itu berikut ini kami sajikan 11 obyek wisata di Jogja bagian sebelah timur di perbukitan Prambanan. Lantaran lokasinya yang saling berdekatan, maka Anda pun bisa mengunjungi sebagian secara marathon dalam 1 hari.

1. Tebing Breksi

Obyek wisata Tebing Breksi menawarkan panorama tebing alami ini memang menggugah minat para wisatawan untuk menikmati Yogyakarta dari ketinggian. Tebing Breksi juga cocok untuk menjadi spot berfoto yang instagramable.

Buat Anda yang belum tahu, obyek wisata Tebing Breksi ini masuk ke wilayah Kabupaten Sleman.

Lokasinya berada tak jauh dari Candi Prambanan dan berdekatan dengan Candi Ijo serta Kompleks Keraton Boko. Lokasi Wisata Tebing Breksi tepatnya berada di Desa Sambirejo, Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kapan waktu terbaik mengunjungi Tebing Breksi? Sore hari adalah waktu yang tepat untuk mengunjungi obyek wisata Tebing Breksi. Selain suasananya tidak terik, juga Anda bisa menyaksikan panorama alam Yogyakarta dari ketinggian dengan latar belakang matahari terbenam.

Paduan warna yang menakjubkan untuk dijadikan latar belakang berfoto. Tapi Anda harus mempertimbangkan jarak tempuh, volume lalu lintas dan hal-hal lainnya sehingga Anda bisa tiba tepat waktu di obyek wisata Tebing Breksi.

Sebagai alternatif, Anda bisa mengunjungi terlebih dahulu obyek wisata lainnya yang berada dekat dengan Tebing Breksi.

2. Candi Ijo

Candi Ijo, adalah candi yang berada di Dusun Groyokan, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Sleman. Candi ini adalah salah satu candi bercorak Hindu yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi Ijo ini adalah obyek wisata sejarah yang paling dekat dengan Tebing Breksi. Lokasinya hanya berjarak sekitar 700 meter dari Tebing Breksi. Ini bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan.

Terletak di ketinggian 375 meter di atas permukaan laut (Mdpl), Candi Ijo merupakan candi paling tinggi di Yogyakarta. Dengan lokasi yang dimilikinya, menjadikan candi ini memiliki pemandangan yang indah. Candi ini berada di perbukitan dan memiliki komplek percandian yang berteras-teras yang semakin meninggi ke belakang ke sisi timur dengan bagian belakang sebagai pusat percandian

Disebut Candi Ijo karena candi yang dibangun sekitar abad ke-9 itu dibangun di sebuah bukit yang dikenal Bukit Hijau atau Gumuk Ijo. Penyebutan nama Desa Ijo pertama kalinya disebut di dalam Prasasti Poh yang berasal dari tahun 906 Masehi.

Candi ini memiliki beberapa teras dengan teras pertama merupakan teras berundak yang membujur dari barat ke timur. Sedangkan bangunan pada teras teratas berupa pagar keliling dan delapan buah lingga patok.

Di teras terakhir ini pula candi utama berdiri lengkap dengan tiga candi perwara. Pada candi utama terdapat sebuah bilik dengan Lingga-Yoni yang melambangkan Dewa Siwa yang menyatu dengan Dewi Parwati­. Sedangkan di dalam candi-candi perwara, pengunjung dapat melihat arca nandi y­ng konon merupakan kendaraan Dewa Siwa dan meja batu atau disebut padmasana. Ragam bentuk seni rupa juga dapat dijumpai di kompleks Candi Ijo. Salah satunya ukiran kala makara dengan motif kepala ganda dan beberapa atributnya.

3. Candi Barong

Candi Barong adalah candi bercorak Hindu yang terletak di tenggara Kompleks Ratu Boko, Prambanan, Sleman, tepatnya di atas bukit di Dusun Candisari, Desa Sambirejo, Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Berdasarkan rute tercepat, Candi Barong terletak sekitar 1,9 kilometer dari Tebing Breksi.

Candi Barong bisa ditempuh melalui rute Jalan Candi Ijo dengan jarak tempuh sekitar 9 menit dari Tebing Breksi. Atau berdasarkan rute konvensional Candi Barong berjarak sekitar 5,3 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 18 menit dengan memilih rute melalui Jalan Piyungan - Prambanan.

4. Candi Banyunibo

Candi Banyunibo terletak di lembah datar Desa Bokoharjo, Prambanan, Sleman. Berciri Budhist, candi ini dibangun sekitar abad 9, pada masa puncak kejayaan Mataram Kuno. Bangunan ini meski tidak se-spektakuler Borobudur atau Kalasan, terlihat sangat cantik. Ornamen dindingnya diukir sangat halus. Penamaan Candi Banyunibo tak diketahui sejak kapan dan oleh siapa. Hanya Banyunibo berarti lebih kurang air mengucur atau air jatuh menetes.

Candi Buddha ini menempati lokasi yang cukup istimewa, dikelilingi puncak-puncak perbukitan nan indah https://www.youtube.com/c/RepublikWisata/. Di sebelah barat laut terlihat bukit Ratu Boko, sebelah timur laut ada puncak bukit Dawangsari yang jadi lokasi Candi Barong (Sorogedug).

Di sebelah tenggara, agak jauh di atas, terdapat Candi Ijo yang istimewa. Tiga situs yang disebutkan tadi bercorak Hindhu Siwa. Dari Candi Prambanan, lokasi Candi Banyunibo sekitar 5,6 kilometer. Secara administratif berada di Dusun Cepit, Desa Bokoharjo, Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta.


Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment